Syair-syair Cinta Kang Fatwa
oleh Fatwa Kehidupan
Syair Diri......................
diriku tersenyum padamu semua,
saat kami membaca komenanmu,
kami pun ingat sekarang,
bahwa hanya ada aku........
saat kupandang diriku,
tak lagi kutemukan aku,
yang ada hanya kita,
kini kita sedang tersenyum padamu,
saat kita membaca komenanmu,
kita pun ingat sekarang,
bahwa hanya ada dia.
saat kupandang dia,
tak lagi kutemukan dia,
lalu siapa yang tersenyum padamu,
tiada yang pernah tahu.......
syair kami......
aku dan diriku tertawa bersama......
aku dan diriku menyanyi bersama.......
aku dan diriku menari bersama........
aku dan diriku bermain bersama.......
aku dan diriku bercinta bersama.......
aku dan diriku mencipta bersama.......
oh ya, aku lupa, bahwa hanya ada aku.......
Syair malam
saat aku tak mengenal apapun dan siapapun lagi........
saat itulah aku mengenalNYA........
saat aku tak membutuhkan apapun dan siapapun lagi........
saat itulah aku membutuhkanNYA.......
saat aku tak menyaksikan apapun dan siapapun lagi........
saat itulah aku menyaksikanNYA.......
saat aku tak mencintai apapun dan siapapun lagi...........
saat itulah aku mencintaiNYA..........
saat aku tak bergantung pada apapun dan siapapun lagi.........
saat itulah aku bergantung padaNYA..........
saat aku tak mengerti apapun dan siapapun lagi..........
saat itulah aku mengerti tentangNYA.........
saat aku tak mengharapkan apapun dan siapapun lagi..........
saat itulah aku mengharapkanNYA.........
Syair Kalam HA'
Hong......
Ing Dalem Hong.....
Hiyo kang den arani Hu puniko.....
Tan ono maneh kang den arani Kawulo-Gusti.....
Ananing namung Hong......
Tan keno kinoyo ngopo......
Tan keno kiniro ngopo.......
~FK
Translate......
Syair Kalam HA'
Hong......
Di dalam Hong.....
Atau yang disebut Hu itu........
Tiada lagi yang disebut Hamba dan Tuhan.......
Adanya hanyalah Hong......
Yang Tiada dapat diseperti apakan......
Tiada dapat dikira-kirakan lagi.......
~FK
Syair Kalam Nun........
diriku tersenyum padamu semua,
saat kami membaca komenanmu,
kami pun ingat sekarang,
bahwa hanya ada aku........
saat kupandang diriku,
tak lagi kutemukan aku,
yang ada hanya kita,
kini kita sedang tersenyum padamu,
saat kita membaca komenanmu,
kita pun ingat sekarang,
bahwa hanya ada dia.
saat kupandang dia,
tak lagi kutemukan dia,
lalu siapa yang tersenyum padamu,
tiada yang pernah tahu.......
aku dan diriku tertawa bersama......
aku dan diriku menyanyi bersama.......
aku dan diriku menari bersama........
aku dan diriku bermain bersama.......
aku dan diriku bercinta bersama.......
aku dan diriku mencipta bersama.......
oh ya, aku lupa, bahwa hanya ada aku.......
saat aku tak mengenal apapun dan siapapun lagi........
saat itulah aku mengenalNYA........
saat aku tak membutuhkan apapun dan siapapun lagi........
saat itulah aku membutuhkanNYA.......
saat aku tak menyaksikan apapun dan siapapun lagi........
saat itulah aku menyaksikanNYA.......
saat aku tak mencintai apapun dan siapapun lagi...........
saat itulah aku mencintaiNYA..........
saat aku tak bergantung pada apapun dan siapapun lagi.........
saat itulah aku bergantung padaNYA..........
saat aku tak mengerti apapun dan siapapun lagi..........
saat itulah aku mengerti tentangNYA.........
saat aku tak mengharapkan apapun dan siapapun lagi..........
saat itulah aku mengharapkanNYA.........
Hong......
Ing Dalem Hong.....
Hiyo kang den arani Hu puniko.....
Tan ono maneh kang den arani Kawulo-Gusti.....
Ananing namung Hong......
Tan keno kinoyo ngopo......
Tan keno kiniro ngopo.......
~FK
Translate......
Syair Kalam HA'
Hong......
Di dalam Hong.....
Atau yang disebut Hu itu........
Tiada lagi yang disebut Hamba dan Tuhan.......
Adanya hanyalah Hong......
Yang Tiada dapat diseperti apakan......
Tiada dapat dikira-kirakan lagi.......
~FK
oleh Fatwa Kehidupan (Catatan) pada 27 November 2012 pukul 2:18
Syair Kalam Nun........
Nun........
Ing dalem nun.........
Ononing onanong onaning.........
Tan ono bedanipun kang nembah lan tinembah......
Kawulo lan Gusti.......
Kang den arani wujud tunggal.........
Wahdahu laa syarikalah.........
Nora ono kalih tetigo...........
Ononing namung Ingsun.....
~FK
Nun........
Ing dalem nun.........
Ononing onanong onaning.........
Tan ono bedanipun kang nembah lan tinembah......
Kawulo lan Gusti.......
Kang den arani wujud tunggal.........
Wahdahu laa syarikalah.........
Nora ono kalih tetigo...........
Ononing namung Ingsun.....
~FK
No comments
Post a Comment