"SAMPAIKANLAH WALAU SATU AYAT"-FATWA KEHIDUPAN

"SAMPAIKANLAH WALAU SATU AYAT"

==============================

Perkataan itu sering disalah artikan sebagai "KUTIPLAH WALAU SATU AYAT"....... Tidaklah demikian adanya. menyampaikan satu ayat itu berbeda dengan "mengutip" satu ayat. Adapun "mengutip" satu ayat itu artinya engkau mengcopas sebuah ayat lalu menjabarkannya. Sedang "menyampaikan" satu ayat, itu bermakna luas, bahkan dgn sebuah sikap, sebuah kecendrungan hati dan sebuah prilaku itu adalah bentuk "menyampaikan" satuayat. 

Sebaliknya, perilaku yang buruk itu juga suatu wujud "mengingkari" satu ayat. 

Ketika saya mengajarpun sejatinya saya sedang menyampaikan satu ayat, walau saya tak sedang "mengutip" satu ayat, apakah tidak nampak hal yang demikian???...... 

Dikarenakan diantaramu masih berfikir bahwa menyampaikan satu ayat itu berarti mengutip ayatlah lalu engkau selalu mengira bahwa yang mengutip ayat itu selalu menyampaikan satu ayat. Adapun saya tak berfikir demikian, menyampaikan satu ayat yang dimaksud adalah dalam perilaku diri pribadi, itulah ayat2 yang nyata.....