Karbonasi dari Beton

Beton Ahli International memiliki luas, seluruh dunia pengalaman dengan petrografi beton. Karbonasi merupakan bagian terintegrasi dari analisis petrografi kami beton. Apa Karbonasi? Karbonasi terjadi pada beton karena fase kalsium bantalan saat ini diserang oleh karbon dioksida dari udara dan diubah menjadi karbonat kalsium. Pasta semen mengandung 25-50% berat kalsium hidroksida (Ca (OH) 2), yang berarti bahwa pH dari pasta semen segar setidaknya 12,5. PH pasta sepenuhnya berkarbonasi adalah sekitar 7. Beton akan karbonat jika CO 2 dari udara atau dari air memasuki beton sesuai dengan:             Ca (OH) 2 + CO 2 -> CaCO 3 + H 2 O Bila Ca (OH) 2 akan dihapus dari CSH terhidrasi pasta akan membebaskan CaO yang juga akan karbonat. Tingkat karbonasi tergantung pada konten porositas & kelembaban beton. Proses karbonasi membutuhkan keberadaan air karena CO 2larut dalam air membentuk H 2 CO 3. Jika beton terlalu kering (RH <40%) CO 2 tidak dapat larut dan karbonasi tidak terjadi. Jika di sisi lain terlalu basah (RH> 90%) 2 CO tidak bisa masuk beton dan beton tidak akan karbonat. Kondisi yang optimal untuk karbonasi terjadi pada RH 50% (kisaran 40-90%). Hasil karbonasi normal dalam penurunan porositas membuat pasta berkarbonasi kuat. Karbonasi karena itu keuntungan non-beton bertulang. Namun, yang kurang menguntungkan dalam beton bertulang, seperti pH beton berkarbonasi turun menjadi sekitar 7; nilai di bawah ambang pasivasi baja. Sepenuhnya berkarbonasi paste pada permukaan beton.Pasta berkarbonasi muncul oranye-coklat cahaya terpolarisasi silang. Berkarbonasi pasta sepanjang retakan dalam beton. Celah-celah yang terbentuk karena reaksi silika alkali. Lemah karbonasi pasta di tepi rongga terhubung besar dalam beton kemerosotan nol. "Pop-jagung" seperti kristal kalsit hadir dalam pasta berkarbonasi. Beton menderita bi-karbonasi. Bagaimana Anda mengenali karbonasi? Karbonasi dapat diakui di lapangan dengan adanya zona berubah warna di permukaan beton. Warna dapat bervariasi dari cahaya abu-abu dan sulit untuk mengenali kuat untuk jeruk dan mudah dikenali. Karbonasi dapat divisualisasikan dengan menggunakan fenolftalein. Dalam karbonasi mikroskop optik diakui oleh adanya kristal kalsit dan tidak adanya kalsium hidroksida, ettringite dan un-terhidrasi butir semen. Porositas tidak berubah atau lebih rendah di zona berkarbonasi. Bi-karbonasi - apa itu? Sesekali beton mungkin menderita dari proses bi-karbonasi yang disebut. Bi-karbonasi dapat terjadi pada beton dengan air yang sangat tinggi untuk semen rasio karena pembentukan ion karbonat hidrogen pada pH lebih rendah dari 10. Bertentangan dengan normal, karbonasi bi-karbonasi menghasilkan peningkatan porositas membuat lembut beton dan gembur. Bi-karbonasi dapat diakui oleh kehadiran besar "jagung pop-" seperti kristal kalsit dan pasta yang sangat berpori. Harap untuk tidak ragu untuk menghubungi cxi jika Anda memiliki pertanyaan tentang karbonasi atau mekanisme kerusakan lainnya.