tanggalkanlah ilmumu-FATWA KEHIDUPAN

Bagaimana hendak menerima ilmu langsung dariNya jikalau engkau masih belum mau menanggalkan ilmumu sendiri, mempertahankannya dan menghijabmu dari ilmuNya......

engkau tengah melukai dirimu sendiri dengan cahaya2 palsumu, produk hawa nafsumu sendiri.......

Tanggalkan ilmumu, seumpama mengosongkan cangkirmu, maka biarlah DIA menuangkan setiap keindahanNya kepadamu, menurut apa yg dikehendakiNya bukan menurut apa yang engkau inginkan........

Kebodohan ini adalah tarian kepolosan, yang blokosuto tak diliputi kemunafikan2 jiwa........

Ketika cangkir itu kosong maka sang maha berilmu menuangkan cahaya ilmuNya scr langsung, membuatmu mengerti dan memahami........

Ini kawasan rasa, akal fikiranmu adalah penghalang, maka rasakan setiap denyutan perkataanku, jgn memikirkan perkataanku........

Rasa yang dalam, yang sunyi, yang polos, yang jujur apa adanya....... Rasa sang bayi2 surgawi........

===================================================
Saya mau buang semua ilmu saya, karena ada yang mau menuntut ilmu, agar saya tidak ikut2an dituntut orang sebab menyimpan ilmu.........

Sayangnya ilmu itu tidak ada wujudnya, kalau ada, saya akan geletakkan di jalan saja, biar saya tidak lagi dituntut karena punya ilmu........

Yuk kembali ke khittah kita, yaitu belajar bodoh....... Tapi jgn tanya apa itu khittah, krn saya jg tdk tahu........ Heuheuheu......

==================

Alangkah ketidak siapan hati banyak terjadi dalam menerima ajaran kebodohan, dalam jagad walikan yang serba terbalik ini.......

Diantaramu masih saja berusaha mencari kebenaran melalui dalil yang engkau hasilkan adalah pembenaran trhadap firqohmu sendiri dan cedra mencedrai dgn firqoh lainnya.......

Ajaran kebodohan tak mencari kebenaran2 itu melalui serentetan dalil, justru sebaliknya, kita mencari dalil2 melalui kebenaran.........

Bersama Sang maha dalil dalam laku lampahing urip adalah dalil itu sendiri, maka setiap gerak tutur bicara adalah dalil yang selaras dengan dalil manapun........

Hanya hati dan fikiran yang sdh diupgrade dgn blajar bodoh, dan hidup dalam jagad walikan yg bisa menangkap signal Tuhan, tanpa terkontaminasi penilaian miring.........

Temukanlah dalil2 itu melalui kebenaran, jgn mencari kebenaran melalui dalil.......
==================================================
Mari saya ajak bicara terbuka, ini bicara tentang diri saya sendiri saja....... Sebenarnyalah secara tingkat intelektualitas saya sangat mampu untuk memperdalam kitab2 dan setumpuk dalil, tapi saya memang tidak mau........

Saya tidak ingin terjebak kemunafikan........

Banyak org pintar mendalil tapi nyatanya gaya hidupnya tdk sesuai dgn rasulullah SAW......

Mereka hidup bermegah2, dgn rumah sperti istana, tdk spt rasulullah..... Mrk tidur diranjang empuk nyaman, tidak spt rasulullah......... Mereka perutnya buncit kebanyakan makan, tdk spt rasulullah....... Mereka tangannya halus spt tangan perempuan pingitan, tanda tdk prnh krja keras dan malas, tdk spt rasulullah......Dsb dsb dsb..... Banyak sekali yang jauh dari rasulullah...... Mereka2 adalah ahli kitab dan penipu2 kelas kakap....... Saya takut jadi spt mereka, mending saya bodoh saja, gpp....... Asal Allah menghindarkanku dari banyak kemunafikan2 dlm hidup.......

Bodoh begini saja, saya sdh bahagia...... Hidup dengan enjoy......... Lebih bs bersyukur.......